Masjid Raya Bani Umar, Bintaro Tangerang Selatan

Inilah masjid yang tampil dengan desain unik. Tak seperti masjid pada umumnya, masjid yang dibangun oleh keluarga besar Umar Wirahadikusuma (almarhum), mantan Wakil Presiden periode 1983 – 1988 ini memiliki menara setinggi 59,62 meter. Masjid yang diresmikan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada 10 Oktober 2008 ini memang tampak begitu wah dan megah. Tak hanya dari arsitekturnya, tata lighting serta dominasi polesan warna oranye yang begitu mempesona menjadi daya tarik tersendiri. Pun beragam fasilitasnya  melengkapi masjid yang dikelola oleh Yayasan Bakti Djayakusumah ini, mulai dari untuk keperluan ibadah hingga sosial kemasyarakatan lainnya. Seperti ruang pertemuan, ruang rapat/training, ruang belajar, klinik dan beberapa armada ambulance dan jenazah.

Dalam beberapa kesempatan, ketika saya menyambangi masjid yang berdiri di lahan 1,2 hektar ini memang takjub dengan desain interior serta pernak-perniknya kian mempercantik masjid yang konon menghabiskan dana Rp 2 Miliar ini. Hamparan karpet empuk warna merah marun dapat ditemui di lantai dua yang menjadi ruang utama dari masjid ini. Lantai utama ini bisa diakses lewat anak tangga langsung terhubung dengan halaman utama atau bisa juga lewat anak tangga yang ada di sisi kanan kiri dari dalam bangunan. Tersedia pula ruang sholat tambahan di lantai tiga. Sementara lantai dasar dijadikan semacam aula (ruang pertemuan) dan toilet dan tempat wudlu yang tak kalah apiknya.

foto dok. satriapringgodani

Pun dengan ornamen kaligrafi bertuliskan Allah Subhanahu Wata’ala dan Muhammad Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam tampak indah menghias di atas dinding marmer di sisi kiblat. Saat saya berkesempatan menunaikan sholat dhuhur dan ashar di masjid ini terasa kesan mewah dan megah dari sebuah tempat sholat. Meski memang harus diakui, saat itu tidak lebih dari satu shaf jamaahnya. Sehingga serasa ‘jomplang’ antara bangunan dan jamaahnya. Namun demikian, sepertinya memang masjid ini hanya penuh ketika pelaksanaan sholat jumat berlangsung atau hari raya.

Nah, bagi saudara-saudara muslim –yang tengah berada di kawasan Bintaro sektor 12, khususnya di jalan raya Graha Raya Bintaro, kelurahan Perigi Baru, kecamatan Pondok Aren, Tangerang Selatan, dimana masjid ini berada– jangan sungkan-sungkan untuk mampir saat waktu sholat tiba. Atau kalau memang belum saatnya adzan kumandang, tak ada salahnya jika sekedar berwisata religius, melongok menikmati keindahan desain, arsitektur masjid yang diarsiteki oleh Fauzan Ahamd Noe’man. Lokasi masjid sendiri berdekatan dengan kantor kecamatan Pondok Aren, Mapolsek Pondok Aren dan belasan cluster mewah milik pengembang ternama Bintaro Jaya dan BSD City.

Catatan: Masjid ini terakhir saya sambangi menjelang magrib pada awal September 2009 lalu.